Jumat, 29 Mei 2009

Lima Sekawan

Lima Sekawan
KARANG SETAN


Alkisah ada empat orang besaudara yaitu George, Dick, Julian, Anne, dan Timmy, seekor anjing piaraan George.Ketika itu mereka sedang liburan, rencananya mereka akan menginap di rumah George, akan tetapi rumah George akan kedatangan tamu yang akan menginap di rumahnya selama beberapa hari, mereka adalah Professor Hayling dan anaknya Utik, Profesor Hayling adalah teman ayah George, mereka akan meneliti sesuatu, sehingga tidak bisa dibatalkan kedatangannya.

Sebenarnya ibu George tidak setuju, kerena tidak mau mengganggu liburan mereka, ketika George sampai di rumahnya ia bertemu dengan seorang anak laki-laki dan monyetnya, mereka adalah si Utik,anak Professor Hayling dan si Iseng, mereka memang sangat usil dan tidak bisa diam, tetapi lama-lama mereka bisa menjadi baik dan diam setelah di marahi oleh ayahnya.Kedua ilmuwan itu perlu suasana tenang, mereka tidak mau ada gangguan sedikit pun.

Lalu akhirnya mereka berunding bersama ibu George, akan menginap di mana anak-anak selama libur.George pun punya ide, mereka akan meginap di pulau Kirrin, tetapi ibu George melarang, karena melihat situasi cuaca belakangan ini sangat buruk, ibunya takut mereka celaka. Utik pun langsung muncul ide, ia akan mengajak mereka ke Mercusuar tua pemberian ayahnya, mercusuar itu ada di tempat karang dan di situ ada sebuah gua, menurut dongeng didalam gua itu ada harta karun sisa para pencoleng. Merekapun tertarik untuk menginap di sana,ibunya George pun setuju.

Lalu mereka membuat rencana dan akhirnya berangkat,mereka harus naik perahu jika ingin sampai, tetapi mereka harus melewati rintangan dahulu, yaitu gosong karang, disitu ada bebatuan runcing, jadi mereka harus hati-hati. Dan akhirnya sampailah mereka ke mercusuar itu, mereka langsung mengatur tempat lalu makan malam, keesokannya mereka mengatur kegiatan ,mereka akan berbelanja membeli pangan dan mencari kakek ayah pak sopir namanya Jeremiah Boogle, agar bisa menceritakan tentang mercusuar ini dan pencoleng-pencoleng pada zaman dahulu.

Setelah berbelanja mereka mencari Jeremiah Boogle dan akhirnya ketemu. Mereka minta diceritakan tentang mercusuar ini, ia pun mau menceritakannya, katanya dulu belum ada mercusuar, tetapi sudah ada karang setan, jika ada kapal yang terjebak disitu tidak akan bisa keluar dan akan hanyut kapalnya, lalu di atas tebing ada seorang laki-laki tua yang jahat, ia hidup bersama anaknya dan keponakannya yang sama jahatnya. Orang tua itu dijuluki One-Ear Bill, anaknya Nosey dan keponakannya Bart. Jika ada kapal yang terjebak di Karang Setan mereka langsung merampok harta di kapal yang terjebak itu. Setelah mendengar cerita itu mereka kembali ke Mercusuar.

Saat kembali ke mercusuar, si Utik baru ingat bahwa ada peta kuno yang disimpan ayahnya, ketika dilihat peta itu berisi gambar denah mercusuar. Di Gambar itu ada sebuah fondasi, mereka langsung mengeceknya, ternyata dibawah itu ada air berputar-putar, rupanya ada lorong yang berhubungan dengan laut, melihat itu mereka terkagum-kagum.

Keesokan harinya mereka pergi ke Gua Pencoleng bersama paman Jeremiah Boogle, mereka sampai di gua pertama, disitu dingin dan lembab, lalu di gua kedua mereka bertemu Ebinezer yang sedang melayani wisatawan, ia adalah keturunan One- Ear Bill, orangnya galak. Ketika sedang melanjutkan perjalanan si Iseng hilang mereka tak tahu dimana kerena dari tadi monyet itu berlari-lari terus, tiba-tiba sesuatu loncat ke pundak Utik, ternyata itu si Iseng yang membawa sesuatu benda yang sedikit berkilau, tidak disangka ternyata itu adalah uang emas, sehingga mereka tertarik untuk memeriksa lebih dalam, tetapi air pasang naik dan badai akan datang, jadi mereka harus kembali ke mercusuar.

Selama di mercusuar mereka memikirkan terus harta karun itu. Keesokan paginya mereka ingin kembali ke gua itu, tetapi tiba-tiba pintunya tidak bisa dibuka, rupanya ada seseorang yang mengunci pintu dari luar sehimgga mereka terkurung. Mereka kebingungan dan ketakutan, karena mereka hampir kehabisan bahan pangan sudah begitu di situ tidak ada telepon. Julian pun cepat-cepat mencari akal, ia beserta Dick akan masuk ke lubang fondasi kerena ada terusan mungkin itu jalan keluar. Ketika sedang menyelidiki lorong ini Julian mulai ingat dengan tampat ini,lalu tiba-tiba ada uang emas jatuh dari atas,mereka ambil beberapa keping lalu segera keluar, tetapi ada yang menghadang mereka, mereka adalah Ebinezer dan Jacob ia juga keturunan One-Ear Bill mereka mengancam Julian dan Dick, jika tak memberi tahukan letak harta itu, mereka akan menyesal. Julian langsung mendorong mereka disusul Dick dan akhirnya bisa kabur ,mereka kembali ke mercusuar. Karena air laut sudah pasang, rencana mereka untuk keluar dari situ gagal.

Utik pun mengeluarkan akalnya ia akan menggunakan lampu suar dan lonceng. Ternyata berhasil, paman Jeremiah dan penduduk desa mendengar dan melihat sinar lampu dari mercusuar. Keesokan harinya mereka segera ke sana dan menolong mereka, mereka menceritakan semua kejadian yang dialaminya dan bahwa mereka menemukan harta karun. Kemudian mereka membantu polisi untuk menemukan lokasi harta karun itu, setelah semuanya selesai mereka kembali ke rumah George.

Pengarang: Enid Blyton
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama

Tidak ada komentar:

Posting Komentar